Jumat, 07 November 2014

Keindahan Laut Pasir Vulkanik Halus di Gungung Bromo

awan-gunung-bromo 
Gunung Bromo yang terletak di kawasan  Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki ketinggian 2392 m dpl dengan lautan pasir seluas 5.250 hektar. Untuk mencapai puncak atau kawah gunung bromo wisatawan dapat menggunakan kuda dan mendaki Gunung Bromo melalui tangga serta melihat Matahari terbit. Pesona Matahari yang menawan saat terbit dan terbenamnya akan menjadi pengalaman yang mendalam saat melihatnya secara langsung.

Gunung Bromo adalah gunung api yang masih aktif dan terkenal sebagai icon wisata probolinggo. Berasal dari kata Brahma yang merupakan salah seorang Dewa agama Hindu. Gunung ini tidak sebesar gunung api lainnya di Indonesia tetapi memiliki pemandangannya yang menakjubkan dan dramatis. Keindahannya yang luar biasa membuat wisatawan yang mengunjunginya akan berdecak kagum.
Dari puncak Gunung Penanjakan di ketinggian 2.770 m, wisatawan dapat melihat sunrise Gunung Bromo. Pemandangannya sungguh menakjubkan sehingga banyak wisatawan yang mengabadikan momen yang tidak bisa didapatkan di tempat lain. Saat sunrise sangat luar biasa dimana pengunjung akan melihat latar depan Gunung Semeru yang mengeluarkan asap dari kejauhan dan matahari bersinar terang naik ke langit.

Masyarakat di sini melakukan festival Yadnya Kasada atau Kasodo setahun sekali dengan mempersembahkan sayuran, ayam, dan uang yang dibuang ke dalam kawah gunung berapi untuk dipersembahkan kepada dewa. sebagai perwujudan rasa syukur kepada yang maha kuasa

Sejarah Gunung Bromo

Sejarah Gunung Bromo konon pada jaman dahulu ketika kerajaan majapahit mengalami serangan dari berbagai daerah penduduk pribumi kebingungan untuk mencari tempat tinggal hingga pada akhirnya mereka terpisah menjadi 2 bagian yan pertama menuju ke Bali, kedua menuju Gunung Bromo. kedua tempat ini sampai sekarang mempunyai dua kesamaan yaitu sama – sama menganut kepercayaan agama Hindu.
Nama Tengger berasal dari Legenda Roro Anteng juga Joko Seger yang diyakini sebagai asal usul nama Tengger itu. “Teng” akhiran nama Roro An-”teng” dan “ger” akhiran nama dari Joko Se-”ger” dan Gunung Bromo sendiri dipercaya sebagai gunung suci. Mereka menyebutnya sebagai Gunung Brahma. dan orang Jawa kemudian menyebutnya Gunung Bromo.dan beginilah asal – usul legenda Gunung Bromo.

Destinasi Wisata Di Gunung Bromo

  • Kawah Gunung Bromo

Kawah Gunung BromoUntuk mencapai lokasi Wisata Kawah Gunung Bromo, dari parkiran Jeep pengunjung bisa memakai jasa sewa kuda maupun jalan kaki sekitar 1,5 km sampai anak tangga yang berjumlah sekitar 250 an. Jalan yang di lalui adalah pasir dan akan melewati Pura Suci Suku Tengger yang biasanya di gunakan untuk perayaan Yatya Kasada atau Upacara Kasodo, konon Kawah Bromo berasal dari letusan gunung Tengger . Dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo.

  • Bukit Teletubies

padang-savanaYang dimaksut sebagai Bukit Teletubies Gunung Bromo ini sebenar nya adalah padang savanna yang dikelilingi oleh deretan perbukitan. Sebuah suguhan pemandangan yang sangat sempurna, boleh diakui Gunung Bromo  memiliki pesona alam yang sangat lengkap, mulai dari pemandangan cantik matahari terbit, deretan megah kawah bromo, lautan padang pasir dan terakhir hamparan rumput di padang savanna ini.


  • Pasir Berbisik Gunung Bromo

Pasir Berbisik 
Pasir Berbisik Gunung Bromo adalah sebuah hamparan lautan pasir hitam nan luas dan indah yang berlokasi di sekitar Kaldera Gunung Bromo tepatnya pada bagian timur kawasan wisata Bromo . tempat ini sangat populer apalagi sejak dijadikan lokasi shooting Film Pasir Berbisik yang dibintangi dian Sastro Wardoyo. ditengah lautan pasir ini terdapat pure yang dijadikan tempat bersembahyang masyarakat suku tengger.


  • Pananjakan Gunung Bromo

Gunung+BromoMerupakan lokasi yang dijadikan view point untuk melihat indahnya matahari terbit , untuk mencapai Gunung Penanjakan wisatawan harus menggunakan kendaraan jeep dengan menyewa jeep di bromo. Berangkat ke Puncak Pananjakan Gunung Bromo harus lah di dini hari pagi sekitar jam tiga perjalanan dari penginapan di gunung bromo, supaya tidak ketinggalan munculnya matahari terbit di kawasan wisata Bromo.



  • Wisata Kebun Strawbery di Bromo

struberyDataran tinggi tengger, tidak hanya menawarkan keelokan kebudayaan dan pemandangan alamnya, dibidang pertanian atau Agrowisata juga ditemui wisata yang mampunyai nuansa berbeda untuk liburan anda. anda, bisa langsung memilih dan memetik buah strawberry langsung dari tangkainya. bahkan anda langsung bisa mencicipi manisnya strawbery khas Bromo.
Buah Strawbery dari Bromo ini berbeda dengan daerah lain.yang membedakan strawberry di lereng Bromo dengan daerah lain, strawberry di lereng Bromo, memiliki rasa yang legit, berwarna merah merona. Selain itu aroma buah yang sangat menggoda selera. Jika anda berkunjung ke salah satu  gunung tercantik di dunia ini, tidak ada salahnya jika menikmati sensasi manis legitnya buah strawberry lereng Bromo.
Itu merupakan review dari wisata Gunung Bromo, bagaimana anda tertarik mengunjungi kawasan wisata ini, segera agendakan liburan anda bersama keluarga, sahabat atau teman anda.

1 komentar:

  1. di gunung bromo sangan memanjakan mata, di puncak bromo menikmati sunset, d padang savana bagaikan d bukit teletubies, pasir berbisik yg ribut, luar biasa pariwisata indonesia yg satu ini, goes to mahameru

    BalasHapus